Pendidikan dan Teknologi
Pemkab Meranti Apresiasi Gelar Karya P5-PPRA MAN SAKTI
Rabu, 20 November 2024
•
2 Menit baca
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Rokhaizal menghadiri Gelar Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5-PPRA) di halaman MAN 1 Kepulauan Meranti
MERANTI – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, melalui Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Rokhaizal menghadiri Gelar Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin (P5-PPRA) di halaman MAN 1 Kepulauan Meranti (MAN SAKTI) pada Rabu (20/11/2024).
Dalam sambutannya, Rokhaizal menyampaikan apresiasi atas nama pribadi dan pemerintah daerah kepada panitia, kepala sekolah, serta para guru yang telah menginisiasi dan menyelenggarakan kegiatan tersebut.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang untuk memamerkan kreativitas dan prestasi, tetapi juga sebagai bukti nyata semangat gotong royong dan kebersamaan,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa kegiatan praktik P5 itu menunjukkan potensi besar para siswa. Tidak hanya belajar dari buku, siswa juga diberi kesempatan untuk berkreasi melalui pengalaman nyata, menghasilkan karya yang bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, kita bisa melihat generasi muda yang kreatif dan inovatif, baik dalam seni rupa, kerajinan tangan, pengolahan makanan khas, maupun inovasi lainnya. Ini membuktikan bahwa mereka mampu berkontribusi dalam berbagai bidang,” tambahnya.
Rokhaizal juga menegaskan pentingnya meningkatkan kreativitas dan prestasi siswa sebagai bagian dari pembangunan nasional. Menurutnya, pengembangan sumber daya manusia (SDM) berkualitas adalah kunci untuk memperkuat karakter bangsa, meningkatkan persatuan, dan membangun masa depan daerah yang lebih baik.
Kepala MAN 1 Kepulauan Meranti, Nuryaningsih, menjelaskan bahwa kegiatan gelar karya itu merupakan bagian dari implementasi kurikulum merdeka yang berfokus pada pembentukan karakter siswa.
“Kami sangat bangga mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah, kementerian agama, serta berbagai pihak terkait. Sebagai penggerak pendidikan di Meranti, kami berharap masyarakat, orang tua, guru, dan siswa terus berkolaborasi untuk mendukung pendidikan yang lebih baik,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa kurikulum merdeka bertujuan membentuk siswa yang berkarakter, kreatif, dan inovatif, sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
“Melalui program ini, siswa diharapkan mampu mengembangkan sikap toleransi, kerja sama, dan saling menghargai, sehingga menjadi manusia yang berkualitas di masa depan,” jelas Nuryaningsih.
Acara itu juga dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Kepulauan Meranti, Sulman, anggota DPRD Kepulauan Meranti, Taufiqurrahman, para kepala OPD, serta sejumlah pejabat dan tamu undangan lainnya.